Tugu Pena Simpang Mesra: Simbol Intelektual Kota Banda Aceh

Sumber: Dokumen Pribadi

 Oleh: Siti Hajar

Banda Aceh memiliki berbagai ikon bersejarah, salah satunya adalah Tugu Pena Simpang Mesra. Monumen ini tidak sekadar menjadi penanda lokasi, tetapi juga memiliki makna mendalam sebagai simbol dunia pendidikan dan semangat perjuangan generasi muda Aceh. Berlokasi di kawasan Kopelma Darussalam, tugu ini berdiri gagah di tengah perlintasan strategis yang menghubungkan pusat kota dengan area akademik.

Asal-Usul dan Alasan Pembangunan

Tugu Pena didirikan sebagai bentuk penghormatan kepada para pelajar dan mahasiswa yang berkontribusi besar dalam sejarah Aceh. Sepanjang perjalanan waktu, generasi muda di daerah ini tidak hanya aktif dalam dunia akademik, tetapi juga turut berperan dalam berbagai peristiwa sosial dan politik, termasuk perlawanan terhadap penjajah.

Selain sebagai penghormatan, keberadaan monumen ini juga mempertegas identitas Banda Aceh sebagai kota pendidikan. Lokasinya yang dikelilingi institusi pendidikan ternama, seperti Universitas Syiah Kuala (USK) dan Universitas Islam Negeri Ar-Raniry (UIN-Ar-Raniry), semakin mengukuhkan statusnya sebagai pusat intelektual.

Kapan Tugu Pena Dibangun?

Tugu ini mulai dibangun pada sekitar tahun 1980-an dan mengalami beberapa kali perbaikan serta renovasi. Proyek ini mendapat dukungan dari pemerintah daerah serta pihak akademisi yang ingin menciptakan ikon pendidikan di jantung kota.

Pendanaan tugu sebagian besar berasal dari alokasi anggaran daerah dengan tambahan kontribusi dari berbagai pihak, termasuk komunitas akademik yang ingin menjadikan Banda Aceh sebagai kota dengan identitas pendidikan yang kuat.

Makna Filosofis dalam Desain

Tugu in didesain oleh dirancang oleh arsitek Dr. Ir. Kamal Arif, M.Eng. Putra Aceh anak dari Abdullah Arief Sastrawan Aceh pada awal kemerdekaan.

Bentuk arsitektur Tugu Pena sangat khas dan memiliki simbolisme yang mendalam. Desainnya terdiri dari dua elemen utama:

1. Pena – Representasi dari ilmu pengetahuan, kebebasan berpikir, dan semangat belajar. Pena yang menjulang tinggi menandakan bahwa pendidikan adalah kunci utama untuk membangun masa depan yang lebih baik

2. Api – Menggambarkan semangat juang dan keteguhan hati para pelajar Aceh dalam menghadapi berbagai tantangan. Api yang menyala di bawah pena melambangkan semangat yang tak pernah padam dalam mencari ilmu dan berkontribusi untuk kemajuan bangsa.

Melalui desain ini, Tugu Pena ingin menyampaikan pesan bahwa ilmu dan perjuangan harus selalu berjalan berdampingan demi menciptakan peradaban yang lebih maju.

Tokoh di Balik Pembangunan

Pendirian tugu ini tidak terlepas dari peran berbagai pihak, terutama akademisi dan tokoh daerah yang menyadari pentingnya simbol pendidikan bagi generasi mendatang. Sejumlah pemimpin universitas, sejarawan, dan pejabat daerah turut serta dalam mendukung proyek ini.

Selain itu, mahasiswa dan pelajar juga ikut berkontribusi dalam proses perencanaan dan pengusulan konsep, sehingga tugu ini tidak hanya menjadi milik pemerintah, tetapi juga bagian dari identitas komunitas akademik di Banda Aceh.

Peran dan Fungsi Tugu Pena dalam Masyarakat

Selain menjadi monumen bersejarah, Tugu Pena juga berfungsi sebagai titik temu masyarakat, terutama kalangan mahasiswa dan akademisi. Lokasinya yang berada di persimpangan utama menjadikannya tempat yang sering dilewati oleh penduduk lokal maupun wisatawan.

Banyak acara sosial dan akademik yang menjadikan tugu ini sebagai titik orientasi, sehingga keberadaannya tetap relevan dalam kehidupan sehari-hari warga Banda Aceh.

Peristiwa Penting yang Pernah Terjadi di Tugu Pena

Dalam beberapa tahun terakhir, Tugu Pena sempat mengalami insiden yang cukup mengejutkan. Sekitar 100 kilogram lempengan tembaga yang terdapat pada bagian struktur tugu dilaporkan hilang akibat pencurian. Kejadian ini mengundang reaksi dari berbagai pihak yang menyerukan perlunya perhatian lebih dalam menjaga dan merawat monumen bersejarah ini.

Tugu Pena Simpang Mesra bukan hanya sekadar monumen, tetapi juga sebuah pengingat akan pentingnya ilmu pengetahuan dan perjuangan dalam membangun bangsa. Dengan posisinya yang strategis di pusat kehidupan akademik, tugu ini terus menginspirasi generasi muda Aceh untuk menempuh pendidikan yang lebih tinggi dan memberikan kontribusi bagi daerahnya.

Bagi wisatawan yang berkunjung ke Banda Aceh, menyempatkan diri untuk melihat Tugu Pena bisa menjadi pengalaman menarik. Selain memahami sejarahnya, kawasan sekitarnya juga memberikan gambaran nyata tentang dinamika kehidupan akademik di kota ini.[]

 

Lebih baru Lebih lama